Puuff,,, akhirnya jadi juga,,,
Maaf kalo jelek yaaa ,,, kehabisan ide nih,, :D
met baca aja, salam dari PENULIS,,,
______________________________GO!!!______________________________________
DI TAMAN~~~
"Aduh, si Martin mana lagi? Lama amat!" gerutu Maria
Tak lama kemudian datanglah Handy
"Handy, ngapain kamu disini?" tanya Maria tersentak
"Lho, bukannya kita janjian ketemu disini?" Handy malah tanya balik
"Eeeh? Gak mungkin, soalnya yang ngajak aku tuh Martin!" jawab Maria kesal
"Hah???!!" kata Handy pura-pura kaget
"Ih, yaudah ah, aku pulang!" kata Maria
"Tung,,,tunggu, dong, dah disini mending kita ngobrol dulu," kata Handy
"Nggak mau!!!" jawab Maria
"Ayolah," pinta Handy
"Maksa banget deh lo!!!!" kata Maria, kesal
"Aaahh, plis sekali ini aja," ajak Handy sekali lagi
"GAK MAU," jawab Maria langsung pergi meninggalkan Handy
"Mar, Mar, tunggu!" panggil Handy
Tetapi Maria telah pergi menjauh
"Handy?" panggil RIkka
"Rikka, ngapain kamu disini?" tanya Handy
"Oh, aku sih biasa bantuin ibuku jualan, kalo kamu ngapain disini?" tanya Rikka
"Ngedate sama Maria," jawab Handy ngaco
"Ha??? Hahahahaha!!" respon Rikka langsung
"Napa ketaawa?" tanya Handy
"Jawabanmu ngawur!!!" jawab Rikka
"Bener kok, cuma dia tadi udah pulang gara-gara banyak urusan," kata Handy
"Udah deh, mending bantuin aku jualan," kata Rikka
"Boleh juga, kayaknya seru tuh," jawab Handy
Akhirnya Rikka dan Handy berjualan keliling komplek tersebut
Rikka berbicara sesuatu yang membuat Handy kaget
"Han, perasaan mu ke aku gimana?" tanya Rikka saat sedang duduk di Taman minum
"Uhuk,,uhuk,,," Handy terbatuk
"Kamu nggak papa, Han?" tanya Rikka
"Ng,,,nggak kok," jawab Handy
"Oh, maaf ya, mungkin terlalu cepat bagi kita untuk pacaran," kata Rikka
"Iya," jawab Handy
"Yaudah, lanjut lagi yuk jualannya, nanti keburu malem," kata Rikka
"Yuk," jawab Handy
Maria melihat kejadian itu bahkan menguping, ternyata Maria belum pulang
"Wah, Rikka suka sama Handy! Gosip baru!" batin Maria
"Puuff,,," gumam Handy
"Kamu capek, Han?" tanya Rikka
"Nggak kok," jawab Handy
"Tuh, kamu sampe keringatan, sini aku lap keringatmu," kata Rikka
Handy menatap Rikka, Rikka mengelap keringat Handy
"Trims, Rik," kata Handy
"Iya, sama-sama," jawab Rikka
"Wow, romantisnya," kata Maria
"Mar, Mar, Maria,!!" seru Handy kaget
"Apa?" tanya Maria
"Bukannya kamu udah pulang?" tanya Handy
"Siapa bilang?" tanya Maria
"Kalian pacaran ya, gosip baru nih," kata Maria
"Plis, Mar, jangan menyebar fitnah," kata Rikka
"Aku nggak fitnah emang kenyataan kan," kata Maria
"Dah, aku mau pulang," kata Rikka
"Aku juga," lanjut Handy
Maria ditinggal sendirian
"Bagus," bisik Maria
Handy dan Rikka pulang bersama
"Makasih tumpangannya, Han," kata Rikka
"Apa aja buat kamu," jawab Handy
***
Pengumuman di kelas
RIKKA DAN HANDY TELAH JADIAN
"Maria, kamu ngapain sih nulis kayak gini?!" tanya Rikka marah
"Mm... Kalian emang jadian kan? Di taman waktu itu?" tanya Maria licik
"Udah, Rikk, keluar yuk," ajak Handy
"Tuh, liat kan," bisik Maria
"Maria, diam!!!" kata Handy
"Anak cupu bisa marah," goda Maria
"Han, dah, kekantin yuk," ajak Rikka
"Kita emang mau kesana kan," kata Handy
Teng...teng.....
"Yah, dah masuk," kata Handy
"Selamat pagi," kata Sensei
"Buka PR kalian," suruh sensei
"Duh, aku lupa ngerjain nih, Rikk," kata Handy berbisik
"Nih, cepet contek punya aku aja," kata Rikka
"Pak, kayaknya ada yang belum mengerjakan nih," sindir Maria
"Maria?!" seru Handy marah
"Handy!!! Mana PRmu?" tanya sensei
"Belum selesai, Pak," jawab Handy
"Belum selesai atau belum mengerjakan?" tanya sensei
"Belum mengerjakan tuh, Pak!" seru Maria
"Benar itu, Handy?" tanya sensei
"I,,,i,,,iya, Pak," jawab Handy takut
"Sekarang kamu berdiri di depan kelas!" suruh sensei
"Baik, Pak," jawab Handy
Teng,,,
"Yes!!" bisik Handy
DI RUMAH
"Ah, sial bener si Maria!!!" gerutu Handy
"Kenapa sih?" tanya Mama
"Gak papa kok, Ma," jawab Handy
TO BE CONTINUE~~~
0 komentar:
Posting Komentar